Ketua LKAAM Pessel Silaturahmi dengan LKAAM Linggo Sari Baganti

Air Haji, singkron.com -- Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Kabupaten Pesisir Selatan Drs. Syafrizal Ucok, MM Datuak Nan Batuah bersama pengurus mengadakan silaturrahmi dan konsolidasi dengan Pengurus LKAAM Kecamatan Linggo Sari Baganti, Senin (13/2/2023) pagi.

Acara silaturrahmi ini dilaksanakan di aula Kantor Kerapatan Adat Nagari (KAN) Air Haji, yang dihadiri oleh Ninik Mamak, Dubalang, Manti yang berasal dari dua nagari yaitu Nagari Air Haji dan Nagari Punggasan. Hadir dalam kegiatan ini Ketua KAN Air Haji Siburman Rajo Hitam, Sekretaris LKAAM Pessel Ir. Syafri Herfindo Datuak Gamuak dan Wakil Ketua LKAAM Pessel Ali Suhur Boy Dt. Bandaro Jambak.

Menurut Syafrizal Ucok Datuak Nan Batuah dalam sambutannya, bahwa SK LKAAM Kecamatan Linggo Sari Baganti sebenarnya sudah diterbitkan sejak 1,5 tahun lalu namun belum juga dilakukan pelantikan hingga sekarang. Karena itu, dalam silaturrahmi ini didiskusikan kembali kepengurusan LKAAM kecamatan ini, dan disepakati untuk dilakukan revisi dengan penyisipan dan mengganti pengurus yang sudah meninggal dunia.

"Pengurus LKAAM Kecamatan Linggo Sari Baganti ini tentu sangat penting segera dilantik, sehingga dapat menjadi mitra pemerintahan kecamatan dalam bidang adat," kata Syafrizal Ucok, MM Datuak Nan Batuah, yang juga Wakil Bupati Pesisir Selatan 2005-2010.

Sesuai dengan AD/ART LKAAM maka tujuan pembentukannya adalah menata pengorganisasian Ninik Mamak/pemangku adat, kemudian menggali, menjabarkan dan menerapkan falsafah adat bersandi syarak, syarak bersandi Kitabullah. Tujuan akhirnya adalah menggalang partisipasi masyarakat untuk mensukseskan pembangunan secara bersama-sama dan Ninik Mamak mestinya menjadi sosok penyejuk di nagari.

Dalam kaitannya dengan KAN sebagai urat tunggang di nagari, Syafrizal Ucok Datuak Nan Batuah mengatakan, bahwa tugas LKAAM di kecamatan adalah melakukan edukasi, advokasi, mediasi dan memfasilitasi Kerapatan Adat Nagari (KAN) dalam upaya menyelesaikan masalah-masalah adat.

“LKAAM tidak akan mencampuri KAN dan tidak akan melakukan intervensi kepada KAN, tetapi sifatnya adalah membantu Ninik Mamak kita di KAN dalam fasilitasi dan mediasi jika terjadi masalah dan sengketa adat,” kata Ketua LKAAM Pessel Syafrizal Ucok Datuak Nan Batuah.

Silaturahmi LKAAM Kecamatan Linggo Sari Baganti ini diakhiri dengan makan siang bersama, sambil meneruskan diskusi tentang pentingnya unsur Ninik Mamak dalam pengisian Bamus (Badan Musyawarah) di setiap nagari. (Chan*)

Post a Comment

0 Comments