Pemilu yang Bersih Melahirkan Pemimpin yang Berintegritas dan Berkeadilan.
Padang, singkron.com -- Sebagai masyarakat yang cerdas kita harus mampu menilai calon yang terbaik yang sekiranya mampu dan mau mendengarkan aspirasi masyarakat agar pembangunan yang akan dilakukan sesuai dengan keinginan masyarakat dan tidak memilih calon yang rekam jejaknya diakui publik dan sudah punya pengalaman secara Nasional dan tidak saja begitu muncul dan tidak punya pengalaman secara nasional hal ini akan berimbas untuk sulit memperjuangkan kepentingan rakyatnya dan hanya mementingkan diri sendiri atau kelompoknya saja sehingga melupakan janji-janji yang sudah diucapkan dalam masa kampanye. Sebagai pemilik hak pemilih dalam pemilu kita jangan sampai menyia-nyiakan hak suara hanya untuk iming-iming sementara yang dalam artian kita harus memberikan suara kita kepada calon yang tepat. Karena pemimpin adalah cerminan dari rakyatnya.maka untuk itu hindari politik uang yang akan berpotensi akan merugi akan negara karena cenderung sudah terpilih akan ada upaya untuk mengembalikan modal yang dikeluarkan dengan cara2 yang tidak bermoral yaitu tindakan menjurus kepada tindakan korupsi dan sebagainya yang dapat merugikan kemajuan bangsa dalam sistim demokrasi kita Indonesia jadi kita harapkan pemilu 2014 berjalan dengan jujur,adil, kepastian hukum, tertib, terbuka, proporsional; profesional; akuntabel; efektif dan efisien sebagaimana prinsip dalam pemilu.sesuai peraturan komisi pemilihan umum (PKPU) RI No.7 Tahun 2017.
Penulis Dr. H. Yuspar,SH. M.Hum dosen pascasarjana universitas eka sakti Padang.
0 Comments